KOBARKAN SEMANGAT NASIONALISME SUMPAH PEMUDA

Bagaimanakah aNda memaknai Hari Sumpah Pemuda????!!!!

Rabu, 28 Oktober 2009 seluruh masyarakat tumpah darah Indonesia memperingati hari Sumpah Pemuda ke-81. peringatan yang seharusnya dilaksankan dengan semangat yang membara, namun sekarang semangat itu telah pudar. banyak sekali pemuda-pemudi yang melupakan dan tidak hafal isi daripada isi sumpah pemuda tersebut.

Namun...saya sebagai siswa SMA PINTAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI cukup berbangga hati karena siswa-siswinya tidak melupakan hari peringatan sumpah pemuda walupun terlambat untuk diperingati karena beberapa hal.siswa-siswi disini mengadakan lomba kolaborasi puisi yang dilaksanakan pada hari Sabtu,31 Oktober 2009.

Adapun sejarah singkat dari sumpah Pemuda tersebut adalah....

Sumpah Pemuda merupakan hasil kesepakatan dari Kongres Pemuda II.
Rumusan Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada sebuah kertas ketika Mr. Sunario, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.
Adapun isi dari Sumpah Pemuda adalah,

Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia

yang kemudian di bakukan kedalam Ejaan Yang Disempurnakan...
menjadi...

Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia

Dan Bangunan di Jalan Kramat Raya 106, tempat dibacakannya Sumpah Pemuda, adalah sebuah rumah pondokan untuk pelajar dan mahasiswa milik Sie Kok Liong [3].
Gedung Kramat 106 sempat dipugar Pemda DKI Jakarta 3 April-20 Mei 1973 dan diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin, pada 20 Mei 1973 sebagai Gedung Sumpah Pemuda. Gedung ini kembali diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 20 Mei 1974. Dalam perjalanan sejarah, Gedung Sumpah Pemuda pernah dikelola Pemda DKI Jakarta, dan saat ini dikelola Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata.

Jadi bagaimanakah anda memperingati HAri Sumpah Pemuda tahun ini...???
sudahkah anda melakukan suatu hal yang dapat memajukan serta mengharumkan nama bangsa...????
Jika belum...mulai dari hari ini dan lakukan dari hal-hal kecil yang bisa anda lakukan...